Jumat, 28 Juli 1995

Bunda datang sebagai Bunda Pengharapan. Dia tersenyum, lengan-lengannya terbuka lebar. Dia berkata: "Malaikatku, Aku ingin anak-anakKu menyadari jalur serangan Setan. Ia mencoba menghancurkan keyakinan terhadap cara baik akan menang. Ini mengapa di dunia hari ini kamu menemukan penghormatan yang berkurang kepada Kehadiran Nyata AnakKu. Dia menyerang hati-hati para Imam AnakKu, membuatnya sulit bagi mereka untuk menjadikan Eukaristi sebagai pusat hidup mereka. Musuh menyedihkan devosi terhadap Hati Kudus Aku dan Rosario. Ia menggunakan setiap cara untuk mengecewakan doa semacam itu. Dia menyerang keuskupan-keuskupan dan apostolat-apostolat yang mempromosikan kebenaran-kebenaran ini. Kejahatan tahu dengan terlebih dahulu bahwa perang telah dikalahkan, tetapi ia mencoba merampas seberapa banyak jiwa dari Hati Aku sebelum jam penentuan kekalahannya tiba. Oleh karena itu putri kecilKu, doakanlah iman yang kuat dan mintalah anak-anakKu untuk mencari perlindungan Aku dalam setiap serangan. Di mana Setan terungkap, dia melemahkan diri sendiri. Kemudian Aku memintamu agar mengabarkan ini. Berikan pujian kepada Yesus."