Bunda datang dengan baju biru dan abu-abu. Dia memiliki cahaya pada telapak tangan-Nya, dada, dan dahi. Ketika saya bersalib, cahaya-cahaya itu menjadi lebih terang di atas-Nya. Dia berkata: "Malaikatku, Aku berpidato kepada semua anak-anaku. Setiap kali Aku datang, setiap orang perlu mempelajari kata-kataku untuk melihat apa yang Aku katakan kepadanya secara pribadi. Jangan mengkritik spiritualitas sesama, tetapi milikmu sendiri. Jangan pernah asumsi bahwa kamu sudah kudus cukup atau konversimu telah selesai atau lengkap. Konversimu berlangsung dan berada dalam saat ini. Aku tidak memperlihatkan peristiwa masa depan kepadamu agar kamu mengasumsikan semangat yang suram, tetapi untuk mendalami konversimu. Konversi yang dalam menyentuh hati orang lain dan memperkuat hati di sekelilingmu. Jangan merasa terlalu banyak oleh panggilan-Ku kepada kamu yang sedang berubah dan bertambah melalui karunia-Ku. Siaplah untuk mengambil posisi atau peran apapun demi jiwa-jiwa! Jangan menentang Aku melalui keinginan diri sendiri, karena pada jiwa seperti itu, Aku tidak akan memberikan karunia dukungan. Setiap hari doakan agar kamu dibuat lebih sempurna dalam Cinta Suci. Aku bersama denganmu."