Kesusaan malam ini menunjukkan saya ke sebuah bagian Kitab Suci: Yesaya 56:9-12; 57:4
Mari, anakku yang dikasihi, tuliskan pesan suci ku yang ditujukan untuk semua imam. Jangan buang waktu dan perhatikan segala sesuatu yang akan kusampaikan mengenai bacaan yang diberikan kepadamu. Hari ini, para imam ku seperti tidur. Kehitaman tebal mengelilingi banyak dari anak-anak kuku yang dikasihi. Beberapa di antaranya telah terlilit olehnya, karena mereka tidak memiliki kehidupan persatuan intim dengan Ku, meskipun mereka adalah imam Gereja ku. Lihatlah bagaimana Gereja ku berjalan. Dari surga Aku melihat Gereja ku begitu sunyi, hidup dalam waktu-waktu kebingungan yang besar dan bahkan pemberontakan. Banyak di antara mereka tidak lagi memiliki iman. Hati-hati mereka sangat dingin, seperti batu es. Tidak ada seorangpun yang mau mendengarkan Ku, melalui Gereja ku dan terutama suara perwakilan Ku di dunia ini, Paus Yohanes Paulus II. Anak-anak imam, dengarlah suara Tuhanmu. Selalu setia kepada Paus. Kamu harus menjadi, untuk dompetku yang dipercayakan kepadamu, tanda contoh suci dan ketaatan. Malanglah bagi para imam yang tidak tahu mengurus kawanan yang dipercayakan kepadanya. Malanglah bagi imam jahat, orang yang lebih peduli dengan kepentingannya sendiri dan hal-hal duniawi daripada kepentingan Ku dan hal-hal surga. Ke adilan ilahi ku berat sekali terhadap mereka, jika mereka tidak bertobat secara ikhlas atas dosa-dosa mereka.
Tetapi Tuhan, apakah mereka akan diampuni jika mereka bertaubat?
Ya, jika mereka bertaubat, mereka akan menerima ampunan ku. Namun perlu bagi semua untuk mendengarkan panggilan ini yang Aku buat kepada mereka. Banyak dari mereka tuli, mereka menutup hati terhadap Ku, karena tidak lagi ingin melepaskan diri dari hal-hal duniawi dan sikap-sikap salahnya, sehingga mereka memadamkan suara ku yang memanggil mereka untuk kembali dan bertaubat. Mereka memadamkan suara ku yang berbicara kepada mereka di dalam hatinya. Anak-anak kuku yang dikasihi, apakah kamu tidak sadar bahwa kamu bersatu dengan Ku melalui imamat? Maka mengapa kamu membuatku menderita sangat karena pengkhianatanmu, seperti Yudas mengkhianati ku, sering kali melakukan dosa-dosa yang menyedihkan? Untuk kenyamananku, Aku masih memiliki beberapa imam yang setia kepada perintah dan ajaran ku, dan taat terhadap suara ku dan suara Paus kuku yang dikasihi. Melalui pesan ini, Aku memanggil semua imam untuk kembali kepadaku dengan kesetiaan, memperbarui janji mereka untuk tetap setia pada misi apostoliknya. Untuk semua anak-anak kuku yang dikasihi, berkah suci ku, dan agar melalui perantaraan Hati Suci Bunda Sukacita dan Hati Murni Ayahku Santa Yosef permohonan untuk dapat menjadi contoh-contoh kesucian yang sebenarnya bagi semua umat. Untuk semua anak-anak imam di seluruh dunia Aku memberkati: dalam nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Amin!
Yesus mengajarkan dua doa untuk berdoa bagi para imam:
Tuhan, sucikan semua imam melalui keberkatan-Mu yang Kudus dalam PengorbananMu, agar mereka menjadi gambaran sejati Mu, murni dan kudus di dunia ini. Amin!
Tuhan, melalui penderitaan yang Engkau rasakan atas ciuman pengkhianatan Judas, kembalikan semua imam yang tidak setia terhadap panggilan mereka dan tetap keras kepala dalam dosa-dosa dunia ke kasih karunia suci. Kami mohon melalui perantaraan Hati Kudus Maria dan Hati Murni St. Yusuf. Amin!